Konfigurasi DNS CentOS 6.6

Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarakatuh semuanya, pada kesempatan kali ini saya akan sedikit membahas tentang bagaimana cara konfigurasi DNS Server pada CentOS.

Topologi Percobaan ke-1

Topologi Percobaan ke-2

Table Address

·       Untuk Percobaan ke-1

o   IP Address DNS Master -> 18.18.18.1/29

o   IP Address Client Windows 7 -> 18.18.18.2/29

·       Untuk Percobaan ke-2

o   IP Address DNS Master -> 18.18.18.1/29

o   IP Address Slave -> 18.18.18.2/29

o   IP Address FTP Server -> 18.18.18.3/29

o   IP Address Client Windows 7 -> 18.18.18.4/29

Tujuan Pembelajaraan

·                                          o  Agar mengetahui pengertian dari DNS Server

·                                          o Agar mengetahui cara kerja dari DNS Server

·                                          o Agar mengetahui cara konfigurasi DNS Server

Konsep Dasar :

Nama merupakan salah satu solusi yang diterapkan dalam jaringan untuk user supaya dapat mengenali dan mengingat keberadan suatu  komputer server dalam jaringan. Domain Name Service (DNS) merupakan sebuah sistem yang dikembangkan untuk mengelola penamaan suatu komputer, layanan ataupun sumber daya di jaringan yang disusun secara ber-urut dan terdistribusi. Secara praktis, DNS digunakan untuk mengaitkan antara alamat IP suatu server dengan nama domain dalam format FQDN (Fully Qualified Domain Name).

FQDN disini merupakan nama domain lengkap untuk suatu komputer  dalam jaringan, mulai dari nama host untuk komputer itu, organisasi/perusahaan tempat komputer itu berada, hingga Top-Level Domain (TLD). DNS juga merupakan sebuah aplikasi servis yang biasa digunakan di jaringan internet untuk menerjemahkan sebuah domain ke ip address.

Apa itu TLD ??

TLD merupakan turunan pertama dari root domain, yang digunakan untuk menunjukkan letak geografis, jenis organisasi, ataupun fungsinya. Contohnya :

.id adalah TLD yang digunakan untuk menunjukkan bahwa FQDN komputer yang mengandung domain tersebut berada di Indonesia sedangkan

.edu adalah TLD untuk menunjukkan sebuah komputer yang menyediakan informasi terkait dengan pendidikan (education).

Melalui penamaan ini memungkinkan kita untuk mengetahui alamat IP dari suatu domain. Demikian juga sebaliknya, apabila ingin mengetahui apakah suatu alamat  IP memiliki nama dapat  juga  dicek melalui server ini. Proses mencari IP dari nama domain ini dikenal dengan istilah forward domain, untuk proses sebaliknya disebut juga dengan nama reverse domain.

Komputer server yang menjalankan layanan ini dikenal dengan nama server DNS atau name server. Misalnya, nama domain www.google.com dikaitkan dengan alamat IP 117.102.117.241. Dari kaitan ini, maka dengan mengakses nama domain www.google.com oleh server DNS akan dihubungkan ke server google dengan alamat IP-nya.

Konfigurasi DNS percobaan ke-1

1. Atur IP DNS Master terlebih dahulu, dengan mengetikkan perintah

vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0

 Pastikan pengaturannya sama seperti gambar dibawah ini

Pengaturan IP pada Master, pastikan pengaturannya sama seperti gambar dibawah ini

2. Jika sudah selesai pengaturannya, simpan pengaturan tersebut lalu restart networknya dengan mengetikkan perintah

Service netwrok restart

3. Install paket bind dan bind-utils pada DNS Master, paket tersebut berfungsi untuk membangun DNS Server. Perintah yang harus diketikkan

yum install bind bind-utils

4. Bila sudah selesai proses install nya, edit  file named.conf. File tersebut terdapat di direktori /etc. Maka perintah yang harus diketikkan

vi /etc/named.conf

Masukkan IP DNS Master (18.18.18.1) pada bagian listen-on port 53. Lalu di bagian allow-query, hapus dan ganti menjadi any agar semua client bisa mengakses. Harap diteliti, jangan sampai tanda ; terlewat

5. Pada bagian bawah, tambahkan zona. Pastikan saat menambahkan zona sama seperti gambar dibawah ini

zone nugroho adalah zona foward, zone 18.18.18.in-addr.arpa adalah zona reverse

Jika sudah mengedit dan menambahkan zona pada file named.conf, simpan lalu save

6. Sekarang pindah ke direktori /var/named untuk mengatur file forward dan reverse. Dengan mengetikkan perintah

cd /var/named

7. Sekarang salin file named.localhost menjadi forward.nugroho dan juga salin file named.loopback menjadi reverse.nugroho dengan mengetikkan perintah

cp named.localhost forward.nugroho

cp named.loopback reverse.nugroho

8. Edit file forward.nugroho yang nanti berguna untuk zona forward, dengan mengetikkan perintah

vi /var/named/forward.nugroho

Edit seperti gambar kotak merah dibawah ini

nugroho.com merupakan nama zona DNS Server. Tambahkan Name Server (NS) ns1.nugroho.com

Masukkan IP Address nya, yaitu 18.18.18.1. Jika sudah, save

9. Kemudian edit file reverse.nugroho yang berfungsi untuk zona reverse, dengan mengetikkan perintah

vi /var/named/reverse.nugroho

Edit seperti kotak merah pada gambar dibawah ini,  jika sudah save

10. Ubah group dari ke-2 file tersebut, dengan mengetikkan perintah

chgrp named forward.nugroho

chgrp named reverse.nugroho

11. Lihat hasilnya, sudah berubah atau belum groupnya dengan mengetikkan perintah

ls –l

12. Masukkan DNS pada file resolv.conf yang ada di direktori /etc, dengan mengetikkan perintah

vi /etc/resolve.conf

Tambahkan search yang merupakan Domain. Name Server yang merupakan IP dari DNS, jika sudah menambahkan lalu disave

13. Kemudian restart DNS nya, dengan mengetikkan perintah

service named restart

Pastikan tidak ada yang failed pada proses restart

14. Maka kita coba hasil konfigurasi nya dengan mengetikkan perintah nslookup (nama domain)

nslookup nugroho.com

15. Lalu juga cek dengan perintah nslookup (ipaddress)

nslookup 18.18.18.1

16. Cek juga dengan perintah dig (nama domain)

dig nugroho.com

Sekarang kita coba hasil konfigurasi nya di client, disini saya menggunakan Windows 7 sebagai client.

17. Atur IP terlebih dahulu

Jangan lupa masukkan IP DNS Server nya pada bagian Preferred DNS Server.

18. Buka aplikasi CMD (Command Prompt) pada windows 7. Ketikan perintah

nslookup nugroho.com

nslookup  18.18.18.1

Jika pada layar CMD mauncul name servernya, berarti konfigurasi Percobaan ke-1 berhasil

Sekarang tahapan konfigurasi DNS Master dan DNS Server, konfigurasi pada DNS Master tidak jauh berbeda dengan konfigurasi DNS Master (percobaan ke-1) hanya saja pada percobaan ke-2 ini, apabila DNS Master mengalami down / mati masih ada DNS Slave yang bertugas sebagai pengganti dari DNS Master.

Tahap pertama konfigurasi DNS Master terlebih dahulu

Pada konfigurasi DNS Master di percobaan ke-2 ini hanya menambahkan IP Adress dan Name Server dari DNS Slave pada DNS Master.

1. Melanjutkan konfigurasi DNS Master, pertama edit file forward.nugroho pada DNS Master. Dengan mengetikkan perintah

vi /var/named/forward.nugroho

Tambahkan Name Server 2 dan masukkan IP Address dari Name Server 2, dan juga masukkan IP Address FTP untuk melakukan percobaan nanti. Jika sudah menambahkan, save.

2. Kemudian edit file reverse.nugroho, dengan mengetikkan perintah

vi var/named/reverse.nugroho

Pada file reverse.nugroho adalah zona reverse. Tambahkan IP untuk mendaftarkan masing-masing Name Server serta FTP. Jika sudah menambahkan save

3. Lalu restart DNS nya dengan mengetikkan perintah

service named restart

4. Coba cek dengan perintah dig

dig nugroho.com

5. Masuk tahap konfigurasi slave, atur IP terlebih dahulu

vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0

Jika sudah diatur, restart networknya

service network restart

6. Kemudian install paket bind dan bind-utils, dengan mengetikkan perintah

yum install bind bind-utils

7. Edit file named.conf  yang terletak pada direktori /etc, maka perintah yang harus diketikkan

vi /etc/named.conf

Pada bagian listen-on port 53, tambahkan IP Address DNS Slave. Pada bagian allow-query, ubah menjadi any agar semua jaringan bisa mengakses

8. Dibagian zone, ubah zona menjadi zona dari DNS Server, type menggunakan type slave, bagian masters masukkan IP Address DNS master. Jika sudah mengedit, save.

9. Lalu restart DNS nya dengan mengetikkan perintah

service named restart

Pastikan semua ok, jangan ada yang failed

10. Coba cek dengan perintah dig

dig nugroho.com

15. Lalu juga cek dengan perintah nslookup (ipaddress)

nslookup 18.18.18.1

11. Coba kita pasang Server FTP untuk percobaan akses. Atur IP terlebih dahulu di Server FTP

vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0

Jika sudah diatur, restart networknya

service network restart

12. Install VSFTPD

yum install vsftpd

13. Jika sudah ter install, jalankan FTP nya

service vsftpd start

14. Kemudian coba cek di client windows 7 dengan mengakses FTP dengan nama Domain.

15. Buka CMD terlebih dahulu untuk mengecek, ketikkan perintah nslookup

nslookup nugroho.com

16. Sekarang coba buka web browser pada windows 7, ketikkan IP DNS Master (18.18.18.1) pada kolom pencarian di web browser anda lalu tekan enter. Maka akan secara otomatis, IP yang tadi anda ketikkan akan berubah menjadi ftp://ftp.nugroho.com 

17. Lalu coba matikan DNS Master anda dan lakukan kembali, ketikkan IP DNS Master (18.18.18.1) pada kolom pencarian di web browser anda lalu tekan enter. Maka akan secara otomatis, IP yang tadi anda ketikkan akan berubah menjadi ftp://ftp.nugroho.com 

Nah sekian pembahasan kali ini tentang DNS / menerjemahkan suatu Alamat IP Address suatu server menjadi nama domain suatu server ataupun sebaliknya..

Mungkin hanya segitu yang bisa saya jelaskan, kurang lebihnya mohon dimaafkan. Terimakasih telah meluangkan waktunya untuk membaca pembahasan ini.

Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh...